Pada hari Jumat, pasangan mata uang EUR/USD terus diperdagangkan lebih rendah. Apakah ini mengejutkan? Di antara peristiwa menarik pada hari perdagangan terakhir minggu sebelumnya, hanya prediksi inflasi pertama Zona Euro untuk bulan Oktober yang patut dicatat, yang secara tak terduga mencapai 2,1%. Nilai pada bulan sebelumnya 2,2%, dan sebagian besar trader mengantisipasi penurunan tahunan menjadi 2,1%. Dengan demikian, ini adalah salah satu kasus saat ekspektasi sepenuhnya sesuai dengan kenyataan. Akibatnya, tidak ada yang bisa direspon oleh para trader. Namun, setelah laporan ini, mata uang Eropa kembali merosot, meskipun laporan ini sama sekali tidak mengubah apa pun.

Perlu dipahami bahwa ketika inflasi berada di angka 7% atau 5%, setiap penurunan/kenaikan, atau kesesuaian/ketidaksesuaian dengan prediksi, penting bagi pasar dan memengaruhi kebijakan moneter Bank Sentral Eropa. Sekarang, ECB sendiri, bersama dengan Christine Lagarde, secara terbuka menyatakan bahwa inflasi telah stabil, bahwa parameter kebijakan moneter memadai, dan suku bunga acuan tidak perlu disesuaikan. Oleh karena itu, tidak ada bedanya inflasi naik atau turun; tetap dekat dengan tingkat target.

Pasar sekali lagi menggunakan alasan formal untuk menjual pasangan ini. Ingat bahwa sepanjang bulan Oktober, kami berulang kali menunjukkan bahwa tidak ada alasan bagi dolar untuk naik, dan ini tetap berlaku selama sebulan terakhir. Tentu saja, setiap pergerakan selalu dapat dijelaskan secara retrospektif, yang sering dilakukan oleh sebagian besar ahli. Misalnya, setelah pertemuan Federal Reserve, di mana suku bunga acuan diturunkan untuk kedua kalinya berturut-turut, dolar juga naik, dan para ahli mengklaim bahwa Fed tidak cukup dovish, yang terdengar absurd. Para ahli mungkin memperkirakan Powell secara terbuka menjanjikan pemotongan suku bunga pada bulan Desember, yang tidak pernah dilakukan oleh ketua Fed.

Retorikanya dari pertemuan ke pertemuan berfokus pada tesis yang sama bahwa keputusan atas suku bunga hanya dapat dibuat berdasarkan data makroekonomi. Saat ini, indikator makroekonomi utama pasar tenaga kerja dan pengangguran tidak dipublikasikan akibat shutdown pemerintah yang terus berlangsung selama sebulan (dan pasar juga mengabaikan faktor ini). Dengan demikian, Powell tidak dapat, pada prinsipnya, menjanjikan pemotongan suku bunga pada bulan Desember, bahkan tidak dapat mengisyaratkannya.

Kita telah mendekati inti masalahnya. Karena pergerakan turun saat ini mungkin hanya gelombang koreksi lain pada time frame harian, ini adalah waktu yang tepat untuk memperhatikan time frame mingguan. Di sana, kita melihat garis tren menurun yang jelas, tempat dimulainya pantulan harga baru-baru ini untuk keempat kalinya (ilustrasi yang sesuai disediakan dalam artikel rekomendasi trading yang ditautkan di bawah). Karena harga telah memantul dari garis tren menurun global dan time frame harian terus menunjukkan tren datar, kenaikan mata uang Amerika saat ini murni teknikal. Latar belakang fundamental maupun makroekonomi tidak memainkan peran di sini.

Rata-rata volatilitas pasangan mata uang EUR/USD selama lima hari perdagangan terakhir hingga 3 November sebesar 63 pip, yang dianggap "rata-rata". Kami memperkirakan pasangan ini akan diperdagangkan antara 1,1476 dan 1,1601 pada hari Senin. Channel atas regresi linier mengarah ke samping, menandakan pergerakan datar. Indikator CCI dua kali memasuki area oversold pada bulan Oktober (!!!), yang dapat memicu gelombang tren naik baru.

Level Support Terdekat:

• S1 – 1,1536
• S2 – 1,1475
• S3 – 1,1414

Level Resistance Terdekat:

• R1 – 1,1597
• R2 – 1,1658
• R3 – 1,1719

Rekomendasi Trading:

Pasangan EUR/USD berusaha memulai tren naik baru pada time frame 4 jam, dengan tren naik yang mendominasi pada semua time frame yang lebih panjang, meskipun tren datar telah bertahan pada time frame harian selama beberapa bulan. Latar belakang fundamental global terus memberikan pengaruh kuat pada dolar. Belakangan ini, dolar mengalami kenaikan, tetapi alasan lokal untuk ini setidaknya ambigu. Namun, sifat datar dari time frame harian menjelaskan semuanya.

Dengan harga di bawah moving average, posisi jual kecil dapat dipertimbangkan, dengan target di 1,1536 dan 1,1475 berdasarkan kriteria teknikal semata. Posisi beli tetap relevan di atas garis moving average, dengan target di 1,1841 dan 1,1902, sebagai bagian dari tren yang sedang berlangsung.

Penjelasan untuk Ilustrasi:

• Channel regresi linier membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya menuju ke arah yang sama, ini menunjukkan tren kuat saat ini.
• Garis moving average (pengaturan 20,0, diperhalus) menentukan tren jangka pendek dan ke arah mana trading saat ini harus dilakukan.
• Tingkat Murray adalah level target untuk pergerakan dan koreksi.
• Tingkat volatilitas (garis merah) menunjukkan channel harga yang mungkin ditempati pasangan ini pada hari berikutnya, berdasarkan parameter volatilitas saat ini.
• Indikator CCI yang memasuki area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) menunjukkan bahwa tren akan segera berbalik.