Kemarin, indeks saham ditutup dengan kenaikan. S&P 500 naik sebesar 0,69%, sementara Nasdaq 100 meningkat sebesar 0,82%. Dow Jones Industrial Average melonjak sebesar 0,67%.

Indeks saham global hampir pulih dari penurunan bulan November, karena meningkatnya harapan terhadap penurunan suku bunga Federal Reserve telah menghidupkan kembali pasar setelah penjualan yang disebabkan oleh kekhawatiran atas penilaian AI yang berlebihan.

Dukungan untuk pasar juga datang dari data makroekonomi positif mengenai pasar tenaga kerja AS dan pesanan barang tahan lama, yang menunjukkan ketahanan ekonomi Amerika meskipun menghadapi tantangan. Perlu diketahui, sektor teknologi sekali lagi menjadi mesin pertumbuhan. Potensi kecerdasan buatan dan valuasi tinggi dari banyak perusahaan di bidang ini berdampak positif pada sentimen pasar.

MSCI All Country World Index naik untuk sesi kelima berturut-turut pada hari Kamis, mengurangi penurunan November menjadi hanya 0,5%. Indeks Asia, yang juga menunjukkan kenaikan serupa, naik sebesar 0,5%, mengurangi penurunan mereka sejak awal November menjadi 2%. Rally empat hari dalam obligasi Treasury terhenti pada hari Rabu, dengan imbal hasil obligasi 10 tahun sebesar 4%.

Hari ini, pasar saham Amerika ditutup untuk liburan Thanksgiving, sehingga perdagangan akan kurang intens di sore hari.

Pertumbuhan indeks terjadi di tengah ekspektasi pelonggaran kebijakan Fed, dengan prediksi pasar uang untuk kemungkinan penurunan suku bunga seperempat poin bulan depan dan tiga pemotongan tambahan pada akhir 2026 kini sekitar 80%. Seminggu yang lalu, para trader hanya memperkirakan tiga penurunan untuk tahun depan.

"Tentu saja tampaknya optimisme penurunan suku bunga Fed telah mengimbangi gelembung AI," ujar Saxo Markets. "Dan dolar yang lebih lemah menambah dukungan tambahan."

Sementara itu, rilis Beige Book dari Federal Reserve AS menunjukkan sedikit penurunan tingkat pekerjaan, sementara harga meningkat secara moderat. Pengeluaran konsumen terus menyusut, kecuali untuk konsumen berpenghasilan tinggi. Selain itu, jumlah klaim pengangguran awal sedikit menurun, bertentangan dengan ekspektasi pertumbuhan moderat.

Di pasar komoditas, harga minyak sedikit turun karena para investor terus memantau dengan cermat upaya AS untuk mengakhiri konflik di Ukraina.

Mengenai gambaran teknikal S&P 500, tugas utama bagi pembeli hari ini adalah melampaui level resistance terdekat di $6.819. Ini akan membantu indeks tersebut mendapatkan pijakan dan membuka jalan untuk potensi rally menuju level baru di $6.837. Prioritas lain bagi bull adalah mempertahankan kontrol atas level $6.842, yang akan memperkuat posisi pembeli. Jika terbentuk penurunan di tengah berkurangnya selera risiko, pembeli harus menegaskan diri di sekitar $6.801. Breakout ke bawah level ini akan dengan cepat mendorong instrumen trading ini kembali ke $6.784 dan membuka jalan menuju $6.769.