Analisis dan Kiat-kiat Trading untuk Pound Inggris

Uji level 1,3542 terjadi ketika indikator MACD sudah bergerak jauh di bawah garis nol, yang membatasi potensi penurunan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak menjual pound.

Pound tetap berada dalam kisaran sambil mempertahankan potensi untuk pertumbuhan lebih lanjut. Konsolidasi saat ini dari pound Inggris di sekitar level yang telah ditetapkan mencerminkan sikap hati-hati di antara para investor yang menunggu pendorong baru. Ketiadaan data ekonomi baru dari Inggris atau pernyataan politik penting menghilangkan pasar dari informasi yang diperlukan untuk membentuk arah yang jelas. Dalam situasi ini, faktor teknikal—seperti level support dan resistance—memainkan peran yang lebih besar dalam membentuk dinamika jangka pendek.

Prospek apresiasi pound lebih lanjut tetap ada, tetapi realisasinya secara langsung bergantung pada munculnya berita positif. Ini bisa termasuk data yang menunjukkan perbaikan situasi ekonomi, penurunan inflasi, atau sikap yang lebih tegas dari Bank of England terhadap kebijakan moneter di masa depan. Tanpa katalis seperti itu, keluar dari rentang saat ini dan bergerak menuju tren naik yang berkelanjutan tidak mungkin terjadi.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan #2.

Skenario Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli pound pada titik entri sekitar 1,3575 (garis hijau pada grafik) dengan target naik ke 1,3620 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Sekitar 1,3620, saya berencana keluar dari trading beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan turun 30–35 pip dari level tersebut. Hari ini, kita dapat mengharapkan pound tumbuh dalam kisaran trading saat ini.

Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli pound jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level 1,3547 sementara indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan mengarah pada pembalikan pasar ke atas. Kenaikan ke level sebaliknya 1,3575 dan 1,3620 dapat diharapkan.

Skenario Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual pound setelah terjadi breakout di bawah 1,3547 (garis merah pada grafik), yang seharusnya menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah 1,3508, di mana saya berencana keluar dari posisi jual dan segera membuka posisi beli ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan naik 20–25 pip dari level tersebut. Menjual pound juga dimungkinkan jika terjadi konsolidasi yang gagal di dekat level tertinggi harian.

Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual pound hari ini jika terjadi dua kali pengujian berturut-turut pada level 1,3575 sementara indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan mengarah pada pembalikan pasar ke bawah. Penurunan menuju level sebaliknya 1,3547 dan 1,3508 dapat diharapkan.

Apa yang Ada di Grafik:

• Garis hijau tipis menunjukkan harga masuk di mana instrumen trading dapat dibeli.
• Garis hijau tebal menunjukkan level harga yang diharapkan di mana order Take Profit dapat ditempatkan, atau keuntungan dapat diamankan secara manual, karena pertumbuhan harga lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
• Garis merah tipis menunjukkan harga masuk di mana instrumen trading dapat dijual.
• Garis merah tebal menunjukkan level harga yang diharapkan di mana order Take Profit dapat ditempatkan, atau keuntungan dapat diamankan secara manual, karena penurunan harga lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
• Indikator MACD harus digunakan untuk menilai zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting:

• Trader Forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan memasuki pasar. Disarankan untuk tidak memasuki pasar sebelum rilis laporan fundamental penting untuk menghindari paparan fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu gunaka stop loss order untuk meminimalkan potensi kerugian. Trading tanpa stop loss order dapat dengan cepat menghabiskan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan prinsip manajemen keuangan dan trading dengan volume tinggi.
• Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading impulsif berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.